Selat Taiwan, Sentra Konflik Geopolitik Baru Pasca Krisis Ukraina?

Property Pribadi Suriya-Aceh Info Anak Meulaboh Ilustrasi doc. Pribadi © Suriya-Aceh Info Anak Meulaboh: "-Selat Taiwan, Sentra Konflik Geopolitik Baru Pasca Krisis Ukraina?-"
Suriya-Aceh Info Anak Meulaboh Selat Taiwan, Sentra Konflik Geopolitik Baru Pasca Krisis Ukraina? Ketika krisis Ukraina-Rusia jadi sorotan ragam media dunia internasional, geopolitik Euro-Asia yang kini jadi obyek ulasan dan kajian politik dan militer dalam konflik Nord Stream 2 antara Amerika, Rusia, dan Jerman atas kedaulatan dan lokasi geografis Ukraina sebagai daerah penyangga antara Rusia dan Eropa Barat.

Namun seturut dengan itu ketika Rusia mencoba menjinakkan Ukraina sebagai negara proksi AS, muncul efek domino yang tak terduga yaitu terciptanya krisis ekonomi menyusul diberlakukannya embargo perdagangan dan sanski ekonomi AS dan Uni Eropa terhadap Rusia.

Presiden Rusia Vladimir Putin pun kemudian menjadi musuh bersama Eropa Barat dan AS, yang mana kemudian disebarluaskan sebagai propaganda anti-Rusia oleh berbagai media massa arus utama di seluruh dunia. Baik dari Eropa Barat seperti BBC London maupun media arus utama AS seperti CNN, Washington Post dan The New York Times.

Namun ada tren regional di kawasan Asia yang sepertinya luput jadi sorotan, yaitu potensi meletusnya krisis baru di Selat Taiwan. Mengapa Selat Taiwan? Kerjasama Strategis Cina-Rusia melalui payung Shanghai Cooperation Organization (SCO) pada 2001, ternyata bukan saja semakin solid, bahkan berpotensi semakin merekatkan negara-negara di Eropa maupun Asia.

Upaya integrasi EURO-ASIA antara Cina dan Rusia utamanya di bidang kerjasama ekonomi dan perdagangan, merupakan respons cerdas terhadap hegemoni AS dan Uni Eropa yang bertumpu pada kerjasama berbasis Unipolar atau Pengkutuban Tunggal.

Alhasil, kebangkitan kerjasama multilateral antara Eropa dan Asia yang dimotori Cina dan Rusia, semakin mengkhawatirkkan AS dan blok Barat. Maka pertanyaan menariknya di sinilah adalah bagaimana posisi Ukraina kini dan kelak mengingat fakta bahwa saat ini Ukraina merupakan daerah penyangga atau buffer zone antara Eropa dan Asia?

Kedua, setelah krisis Ukraina usai, kemana pergeseran sentra konflik geopolitik berlabuh?

Dilihat dari roadmap Silk Road. mungkin yang paling rawan dan berbahaya ke depan pasca krisis Ukraina terletak di Selat Taiwan. Lantaran lokasi geografisnya yang diapit oleh beberapa kawasan startegis seperti Selat Malaka, Laut China Selatan, Semenanjung Korea, dan juga Filiphina.

Property Pribadi Suriya-Aceh Info Anak Meulaboh Ilustrasi doc. Pribadi © Suriya-Aceh Info Anak Meulaboh: "-Selat Taiwan, Sentra Konflik Geopolitik Baru Pasca Krisis Ukraina?-"
Jika Jalur rute ekspor melalui Taiwan berpotensi menjadi sumbu ledak meletusnya konflik politik dan militer, lantaran senafas antara manuver Putin ke Ukraina dengan sikap Beijing yang memandang Taiwan bagian integral dari wilayah kedaulatannya, sehingga memicu sengketa wilayah atau border dispute sejak lama.

Selain itu di kawasan Eropa, Uni Eropa yang dimotori Jerman dan Prancis mulai rapuh kerjasamanya dengtan poros Inggris-AS. Apalagi sistem keuangan Eropa yang di bawah kendali Wall Street dan Bang Dunia, kini harus menerima mimpi buruk lewat penetrasi matauang euro yang kolabolarif dengan yuan Cina.

Belum lagi dengan adanya pembatasan kereta api lintas Euro-Asia dan Sistem Mata Uang ekspor dan impor, sementara Jalur ekspor Asia lewat Selat Taiwan menyebabkan Taiwan jadi daerah terbuka yang mana melalui selat-nya, memyebabkan posisi strategisnya menjadi pintu masuk jalur sutra Cina menuju Rusia. Sehingga situasi tersebut akan memperkuat geopolitik global semakin bersifat multipolar.

Sementara kedekatan geografis Cina dengan Taiwan yang cukup berdekatan, berbeda seperti antara Rusia dan Ukraina, Presiden Xi Jinping justru akan lebih peka terhadap diplomasi perdagangan. Namun muncul kekhawatiranb bahwa Beijing yang didorong oleh AS sebagai pemain garis depan untuk menciptakan aksi destabilisasi di kawasan Asia melaui Taiwan.

Property Pribadi Suriya-Aceh Info Anak Meulaboh Ilustrasi doc. Pribadi © Suriya-Aceh Info Anak Meulaboh: "-Selat Taiwan, Sentra Konflik Geopolitik Baru Pasca Krisis Ukraina?-"
Krisis yang tak terduga di Eropa dan AS sepertinya akan menyeret Taiwan masuk kancah pertarungan baru di kawasan Asia Timur, menyusul memanasnya krisis Ukraina-Rusia.

Kebijakan itu diambil sebagai untuk memutus mata-rantai ekspansi Cinia untuk menguasai pasar Eropa melalui Rusia. Cina melihat posisi Taiwan sebagai mana Rusia melihat Ukraina, namun jauh berbeda dengan Asia. Kenapa? Sebab akan melibatkan India dan Beijing dalam persengketaan dengan Taiwan. Maka itu India harus berpaling kembali ke Gerakan Non Blok jika Perdana Menteri Narendra Modi tidak ingin dipermalukan di hadapan negara-negara Asia dan Afrika.

Pada saat yang sama diplomasi tentang hubungan lintas-Selat, menjelaskan semakin meningkatnya ketegangan Cina-AS atas Taiwan sejak tahun 2016 lalu.

Kekhawatiran pada kebangkitan Euro-Asia yang dipimpin Cina dan Rusia, mendorong AS untuk mengeluarkan kebijakan yang disebut “pencegahan ganda” yang dirancang untuk mencegah Beijing menyerang Taiwan, seraya meyakinkan Cina bahwa Washington tidak akan mendukung langkah apa pun menuju kemerdekaan Taiwan, namun ini kebijakan asimetris war plan bertujuan untuk jebakan.

Kewaspadaan perlu makin ditingkatkan untuk mengantisipasi pola perang Asimetris setelah konflik Rusia dan Ukraina usai. Perlu makin waspada terhadap kemungkinan maraknya lagi gerakan beraroma SARA, Militerisasi masyarakat sipil, Kudeta Militer, Intervensi asing yang berada di balik aksi Perganitian Rezim sebuah negara. ataupun Terrorisme dan lain sebagainya. Semua itu sangat potensial dijadikan pola dalam upaya untuk menguasai suatu kawasan, maupun negara-negara yang merupakan pemain kunci di suatu kawasan. Seperti kudeta terhadap pemerintahan pemerintahan sipil di Pakistan baru-baru ini.

Jika konflik sudah menjalar ke Selat Taiwan, maka skala konfliknya sudah setara dengan krisis Ukraina. Alhasil. geopolitik Asia Timur dan Asia Tenggara bakal semakin memanas, sehingga negara-negara di Asia Tenggara seperti Indonesia, Myanmar, Filipina, Singapura, maupun yang ada di Asia Timur seperti Jepang juga Singapura akan menjadi area konflik regional yang cukup rawan dan berbahaya bagi stabilitas politik dan keamanan kawasan Asia Pasifik. Dalam konstelasi seperti itu, Indonesia dan negara-negara ASEAN harus mengakutualisasikan kembali semangat Gerakan Nonblok.

di Tulis Oleh: Roslan Samad (Vino), Universitas Muhammadiyah, Maluku Utara.


[Sumber: yang diambil Admin Blog Suriya-Aceh Info Anak Meulaboh Silahkan Lihat Di News theglobal-review]

Aspakrindo Sebut Pajak Kripto Dorong Pertumbuhan Industri Kripto

Property Pribadi Suriya-Aceh Info Anak Meulaboh Ilustrasi doc. Pribadi © Suriya-Aceh Info Anak Meulaboh: "-Aspakrindo Sebut Pajak Kripto Dorong Pertumbuhan Industri Kripto-"
Suriya-Aceh Info Anak Meulaboh Aspakrindo Sebut Pajak Kripto Dorong Pertumbuhan Industri Kripto Ketua Umum Asosiasi Pedagang Aset Kripto Indonesia (Aspakrindo) Teguh Kurniawan Harmanda mengatakan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) dan Pajak Penghasilan (PPh) atas transaksi perdagangan aset kripto yang diatur dalam Peraturan Menteri Keuangan Nomor 68 Tahun 2022 akan mendorong pertumbuhan industri kripto.

"Diharapkan dengan adanya aturan PMK 68 ini bisa mendorong pertumbuhan industri kripto di dalam negeri, karena ada kepastian hukum yang lebih kuat dan memberikan kenyamanan dan keamanan bagi investor. Para pelaku pasar dapat berkontribusi dalam pembangunan ekonomi negara melalui pajak transaksi aset kripto yang dibayarkan," katanya dalam keterangan resmi yang diterima di Jakarta, Jumat

Saat ini, asosiasi dan para pedagang aset kripto telah menerapkan PMK Nomor 68 Tahun 2022 dan terus melakukan sosialisasi serta edukasi yang menyeluruh untuk memberikan pemahaman mengenai mekanisme penerapan, besaran potongan pajak, dan dampak bagi investor.

Diharapkan aturan ini bisa memberikan dampak yang besar untuk pertumbuhan jumlah investor dan volume transaksi kripto di dalam negeri.

Adapun terkait kondisi pasar aset kripto yang saat ini sedang mengalami tekanan, Kurniawan Harmanda menyebut pelaku pasar kripto perlu bersikap tenang dan hati-hati.

"Ruang kripto masih merupakan pasar baru di mana pertumbuhan dan siklus bisa naik dan turun. Kondisi penurunan market saat ini, tidak hanya terjadi di kripto saja, pasar modal pun mengalami hal yang serupa. Inflasi pun relatif tetap mendekati level tertinggi, tidak pernah ada tempat berlindung yang aman, ketika badai sedang dalam kekuatan penuh," katanya.

Ketidakpastian lain juga mengganggu sentimen investor, seperti perang antara Rusia dengan Ukraina, inflasi, masalah rantai pasokan, fluktuasi harga minyak, pertumbuhan China yang melambat, dan dampak COVID-19 yang terjadi bersamaan.

"Banyak aset telah naik cukup tinggi dalam beberapa bulan dan tahun terakhir, mungkin sampai-sampai mereka diperdagangkan lebih dari yang seharusnya. Saat situasi sangat tidak pasti seperti sekarang, volatilitas pasar selalu lebih tinggi,” katanya.

Diharapkan pasar kripto kembali stabil seiring dengan pemulihan pasar modal yang saat ini juga sedang tertekan.

"Drama yang terjadi saat ini sedang menguji stablecoin algoritmik untuk melihat apakah mereka berhasil atau gagal. Namun, ada banyak sisi baik dari stablecoin dengan konsep yang berbeda, diharapkan para pengembang project kripto dapat menemukan inovasi mutakhir dalam waktu dekat melalui proyek-proyek baru," ucapnya.

di Tulis Oleh: Faisal Yunianto


[Sumber: yang diambil Admin Blog Suriya-Aceh Info Anak Meulaboh Silahkan Lihat Di News Antara]

Dana di Coinbase Aman Kata Armstrong

Property Pribadi Suriya-Aceh Info Anak Meulaboh Ilustrasi doc. Pribadi © Suriya-Aceh Info Anak Meulaboh: "-Dana di Coinbase Aman Kata Armstrong-"
Suriya-Aceh Info Anak Meulaboh Dana di Coinbase Aman Kata Armstrong Coinbase membantah risiko kebangkrutan setelah sahamnya jatuh ke posisi terendah baru.

Dengan pasar crypto yang kacau, CEO Coinbase Brian Armstrong mengemukakan pernyataan yang mengatakan dana di Coinbase aman.

Ini mengikuti laporan Q1 perusahaan, di mana Coinbase mencatat kerugian $ 430 juta dan penurunan pengguna dari 11,4 juta menjadi 9,2 juta.

Pengguna yang waspada di Twitter Crypto dengan benar menunjukkan bahwa pengungkapan perusahaan mengatakan dana pengguna akan diperlakukan sebagai "kreditur tidak aman" jika terjadi kebangkrutan. Ini berarti bahwa pengguna akan bertanggung jawab untuk menyelamatkan Coinbase. Bukan kunci Anda, bukan koin Anda, seperti yang cenderung dikatakan pengguna kripto.

Brian Armstrong bereaksi terhadap spekulasi dengan utas Twitter yang berbunyi:

Property Pribadi Suriya-Aceh Info Anak Meulaboh Ilustrasi doc. Pribadi © Suriya-Aceh Info Anak Meulaboh: "-Dana di Coinbase Aman Kata Armstrong-"
Menurut Armstrong, tidak ada risiko kebangkrutan di Coinbase dan sementara dana pelanggan dapat dinyatakan sebagai dana perusahaan oleh pengadilan, ini "sangat tidak mungkin" dan syarat dan ketentuan akan diperbarui. Armstrong juga menunjuk ke dompet self-custodial perusahaan yang memungkinkan pengguna untuk menyimpan crypto mereka di luar dompet Coinbase.

Namun, investor terus kurang terkesan dengan Coinbase. Stok COIN turun 78% dari level tertinggi sepanjang masa, mengikuti jalur serupa yang sebagian besar pesaing tokennya turun.

Property Pribadi Suriya-Aceh Info Anak Meulaboh Ilustrasi doc. Pribadi © Suriya-Aceh Info Anak Meulaboh: "-Dana di Coinbase Aman Kata Armstrong-"
Sementara Armstrong mengatakan Coinbase "sangat cocok untuk beroperasi" dalam kondisi sulit ini, masih harus dilihat apakah pasar akan menunjukkan kepercayaan yang sama.

di Tulis Oleh: Paus Koin


[Sumber: yang diambil Admin Blog Suriya-Aceh Info Anak Meulaboh Silahkan Lihat Di News CoinMarketcap]

Kementerian Keuangan Jerman Klarifikasi Pajak Crypto - Kepemilikan Crypto Tetap Bebas Pajak Setelah 1 Tahun

Property Pribadi Suriya-Aceh Info Anak Meulaboh Ilustrasi doc. Pribadi © Suriya-Aceh Info Anak Meulaboh: "-Kementerian Keuangan Jerman Klarifikasi Pajak Crypto - Kepemilikan Crypto Tetap Bebas Pajak Setelah 1 Tahun-"
Suriya-Aceh Info Anak Meulaboh Kementerian Keuangan Jerman Klarifikasi Pajak Crypto - Kepemilikan Crypto Tetap Bebas Pajak Setelah 1 Tahun Cryptocurrency akan tetap bebas pajak di Jerman jika Anda memegangnya setidaknya selama satu tahun, menurut sebuah komunike oleh Kementerian Keuangan Jerman.

Untuk sekali ini, pemegang cryptocurrency di Jerman akan senang mendengar berita dari kementerian keuangan.

Itu mengeluarkan pernyataan yang membahas perpajakan cryptocurrency, yang menguraikan bagaimana otoritas pajak harus menangani pendapatan crypto dari staking, lending, dan airdrops.

Individu pribadi tidak perlu membayar pajak untuk menjual Bitcoin atau Ether mereka jika mereka telah memegang cryptocurrency mereka selama lebih dari satu tahun. Ini sejalan dengan informasi yang tersedia sebelumnya tentang perpajakan kripto, yang menjadikan Jerman negara yang paling ramah kripto, menurut satu laporan.

Namun, kementerian mengklarifikasi bahwa bahkan tidak menggunakan BTC atau ETH untuk tujuan staking dan pinjaman memicu perpanjangan durasi minimum yang harus dimiliki seseorang untuk memegang crypto mereka. Dengan kata lain, Anda dapat mempertaruhkan atau meminjamkan ETH dan BTC Anda dan tidak perlu membayar pajak penghasilan jika Anda memegangnya setidaknya selama satu tahun.

Itu sangat kontras dengan banyak negara, yang menganggap pendapatan dari mempertaruhkan pendapatan kena pajak.

Kementerian juga mengklarifikasi bahwa keadaan saat ini tidak boleh dilihat sebagai solusi konklusif untuk perpajakan kripto di negara tersebut. Mengingat kecepatan pengembangan di ruang blockchain, dikatakan sedang mengerjakan pernyataan tambahan yang merinci catatan apa yang perlu dipertahankan oleh pemegang cryptocurrency.

di Tulis Oleh: Paus Koin


[Sumber: yang diambil Admin Blog Suriya-Aceh Info Anak Meulaboh Silahkan Lihat Di News CoinMarketcap]

Altcoin Lanjutkan Kapitulasi Lapisan Satu Turun Lebih Dari 75%, Lainnya Lebih Dari 90%

Property Pribadi Suriya-Aceh Info Anak Meulaboh Ilustrasi doc. Pribadi © Suriya-Aceh Info Anak Meulaboh: "-Altcoin Lanjutkan Kapitulasi Lapisan Satu Turun Lebih Dari 75%, Lainnya Lebih Dari 90%-"
Suriya-Aceh Info Anak Meulaboh Altcoin Lanjutkan Kapitulasi Lapisan Satu Turun Lebih Dari 75%, Lainnya Lebih Dari 90% Altcoin terus dipalu di seluruh papan, dengan beberapa L1 turun lebih dari 80% dan altcoin lainnya melebihi kerugian 90%.

Selasa melihat pembantaian di pasar, dan terutama altcoin terus dipukuli oleh aksi jual brutal.

Ethereum (ETH) adalah yang terbaik dari kelompok yang benar-benar buruk. Pada saat penulisan, turun 14% selama 24 jam terakhir dan 33% selama tujuh hari terakhir.

Property Pribadi Suriya-Aceh Info Anak Meulaboh Ilustrasi doc. Pribadi © Suriya-Aceh Info Anak Meulaboh: "-Altcoin Lanjutkan Kapitulasi Lapisan Satu Turun Lebih Dari 75%, Lainnya Lebih Dari 90%-"
Solana (SOL) melanjutkan aksi jualnya dan saat ini turun 16% selama 24 jam terakhir dan 52% selama tujuh hari terakhir. Ini telah kehilangan lebih dari 80% dari tertinggi sepanjang masa di atas $240.

Property Pribadi Suriya-Aceh Info Anak Meulaboh Ilustrasi doc. Pribadi © Suriya-Aceh Info Anak Meulaboh: "-Altcoin Lanjutkan Kapitulasi Lapisan Satu Turun Lebih Dari 75%, Lainnya Lebih Dari 90%-"
Dogecoin (DOGE) melakukannya dengan relatif baik, dan "hanya" turun 14,5% selama 24 jam terakhir dan 42% selama tujuh hari terakhir. Tentu saja, DOGE sudah berada di pasar beruang yang brutal sebelum itu dan sekarang turun sekitar 90% dari level tertinggi sepanjang masa setahun yang lalu.

Property Pribadi Suriya-Aceh Info Anak Meulaboh Ilustrasi doc. Pribadi © Suriya-Aceh Info Anak Meulaboh: "-Altcoin Lanjutkan Kapitulasi Lapisan Satu Turun Lebih Dari 75%, Lainnya Lebih Dari 90%-"
Longsor (AVAX) adalah korban lain dari aksi jual. Meskipun naik 2% selama 24 jam terakhir, turun lebih dari 50% selama tujuh hari terakhir dan diperdagangkan hampir 80% di bawah level tertinggi sepanjang masa.

Property Pribadi Suriya-Aceh Info Anak Meulaboh Ilustrasi doc. Pribadi © Suriya-Aceh Info Anak Meulaboh: "-Altcoin Lanjutkan Kapitulasi Lapisan Satu Turun Lebih Dari 75%, Lainnya Lebih Dari 90%-"
Near Protocol (NEAR) adalah blockchain layer-one lain yang diharapkan bekerja dengan baik tetapi telah mengalami penurunan 50% selama tujuh hari terakhir. Ini turun 70% dari tertinggi sepanjang masa sekitar $20.

Property Pribadi Suriya-Aceh Info Anak Meulaboh Ilustrasi doc. Pribadi © Suriya-Aceh Info Anak Meulaboh: "-Altcoin Lanjutkan Kapitulasi Lapisan Satu Turun Lebih Dari 75%, Lainnya Lebih Dari 90%-"
Akankah Sell-Off Berlanjut? Analis dan komentator tidak yakin apakah "bagian bawah" ada di saat ini atau apakah aksi jual pasar akan berlanjut.

Pakar makro Raoul Pal meramalkan resesi yang akan segera terjadi, yang menyebabkan pasar ekuitas mengalami koreksi yang cukup berat.

Property Pribadi Suriya-Aceh Info Anak Meulaboh Ilustrasi doc. Pribadi © Suriya-Aceh Info Anak Meulaboh: "-Altcoin Lanjutkan Kapitulasi Lapisan Satu Turun Lebih Dari 75%, Lainnya Lebih Dari 90%-"
Pal mengakui bahwa crypto berada dalam "mode panik penuh" sekarang tetapi juga mengatakan bahwa dia melihat crypto sebagai investasi jangka panjang, di mana keuntungan eksponensial dibayar oleh volatilitas.

Peneliti Huobi, Barry Jiang, mengatakan kepada Decrypt bahwa dia memperkirakan harga Bitcoin berada di antara $20.000 dan $25.000, yang menyiratkan mungkin ada penurunan lebih lanjut yang akan datang.

Sementara pasar berjuang untuk menemukan beberapa konsistensi, itu akan memakan waktu lama bagi banyak altcoin untuk mendapatkan kembali tertinggi mereka sebelumnya.

di Tulis Oleh: Paus Koin


[Sumber: yang diambil Admin Blog Suriya-Aceh Info Anak Meulaboh Silahkan Lihat Di News CoinMarketcap]

Penentu Arah Kejayaan Bangsa Pemilu 2024

Property Pribadi Suriya-Aceh Info Anak Meulaboh Ilustrasi doc. Pribadi © Suriya-Aceh Info Anak Meulaboh: "-Penentu Arah Kejayaan Bangsa Pemilu 2024-"

Telaah Kecil Geopolitik

Suriya-Aceh Info Anak Meulaboh Penentu Arah Kejayaan Bangsa Pemilu 2024 Untuk menghentikan proxy warfare di Ukraina, think tank di sekeliling Putin (mungkin) mengerucut pada satu analisis atau asumsi:

“Bahwa salah satu sekutu Amerika (AS), atau bahkan AS sendiri harus diserang dengan senjata nuklir. Konflik Ukraina pasti berhenti. Jadi, harus ada korban atau tumbal”.

Memang. Setiap tujuan niscaya ada korban. Itu sudah jamak di dunia geopolitik. Peristiwanya pun kelak mirip dengan tata cara dan model penghentian Perang Dunia II. Usai Hiroshima dijatuhi bom oleh sekutu, Jepang pun total menyerah. Begitu prakiraan pola. History repeats itself. Entah aktor, modus, dan kemasannya akan seperti apa.

Analisis di atas, dilatar belakangi asumsi bahwa setelah ‘kekalahan’ melawan Taliban lalu terusir dari Afghanistan, selain AS rugi besar, si bandar belum balik modal, juga industri strategis Paman Sam produsen mesin perang agak tersendat. Dan lewat proxy war di Ukraina, industri perang di AS memang kembali menggeliat.

Selanjutnya, pilihan senjata nuklir bagi Beruang Merah sebutan lain Rusia pasti sudah dihitung secara detail baik konsekuensi maupun risikonya, sebagaimana risiko yang ia terima berbagai sanksi nirmiliter ketika Rusia memutuskan untuk meng-‘invasi’ Ukraina.

Serangan nuklir Rusia yang ditujukan kepada salah satu sekutu bahkan (bisa jadi) ke AS sendiri, selain bakal menghentikan konflik di Ukraina (Zelensky menyerah atas instruksi AS), juga dipastikan menimbulkan dampak geopolitik global.

Ya. Muncul gejolak politik di setiap negara yang selama ini dalam kontrol AS, misalnya, atau mereka ingin lepas dari kendali Barat, dan lain-lain. Pada setiap negara yang bergejolak ingin lepas dari skema penjajahan gaya baru di satu sisi, namun pengaruh Cina melalui Belt and Road Initiative akan semakin masive pada sisi lain. India contohnya, ia ‘durhaka’ kepada Inggris dalam skema Commonwealth, namun toch ditampung oleh Cina-Rusia. Itulah keniscayaan hegemoni dalam geopolitik.

Pertanyaan menggelitik muncul:

“Apakah setiap negara bangsa menyadari bahwa mereka bisa saja lepas dari mulut harimau, tetapi bisa masuk kembali ke mulut buaya, atau memang benar-benar ingin merdeka?”

Nah, akurasi atau tidaknya pilihan atas kondisi strategis di atas bagi Kepentingan Nasional masing-masing, itu sangat bergantung pada (kualitas) kepemimpinan negara yang bersangkutan.

di Tulis Oleh: M Arief Pranoto, Pengkaji Geopolitik, Global Future Institute (GFI)


[Sumber: yang diambil Admin Blog Suriya-Aceh Info Anak Meulaboh Silahkan Lihat Di News CoinMarketcap]

Keupayaan Kulit, Deria Rasa

Property Pribadi Suriya-Aceh Info Anak Meulaboh Ilustrasi doc. Pribadi © Suriya-Aceh Info Anak Meulaboh: "-Keupayaan Kulit, Deria Rasa-"
Dr. Tagata Tejasen: Laa Ilaaha Illallah Muhammad Rasool Allah!

Suriya-Aceh Info Anak Meulaboh Keupayaan Kulit, Deria Rasa Orang ini sedang melafazkan kalimah syahadah, sekaligus mengesahkan bahawa dia seorang Muslim. Perkara ini berlaku ketika Persidangan Perubatan Saudi ke-8 yang diadakan di Riyadh.

Orang yang dimaksudkan ialah Profesor Tejatat Tejasen, Pengerusi Jabatan Kajian Tubuh-manusia (‘Anatomy’) di Universiti Chiang Mai, Thailand. Sebelum ini, beliau memegang jawatan sebagai Dekan Fakulti Perubatan di universiti yang sama.

Kami bentangkan kepada Profesor Tejasen beberapa ayat-ayat Al-Quran dan Hadis yang ada kaitan dengan fakta-fakta kajian tubuh-manusia. Beliau memaklumkan bahawa di dalam kitab ugama Buddha juga ada penerangan terperinci mengenai perkembangan embrio. Kami menyatakan kepadanya minat kami untuk melihat penerangan tersebut dan mengenali kitab berkenaan.

Setahun kemudian, Profesor Tejasen kembali ke Universiti Raja Abdul Aziz untuk satu tugasan sebagai pemeriksa luar. Kami mengingatkan beliau mengenai kenyataannya setahun yang lalu. Beliau meminta maaf dan menjelaskan bahawa beliau membuat kenyataan tesebut tanpa satu kepastian. Setelah memeriksa kitab-kitab agama Buddha, beliau tidak terjumpa sebarang keterangan mengenai perkembangan embrio itu.

Kemudian kami berikan kepadanya artikel ceramah yang ditulis oleh Profesor Keith Moore mengenai keserasian di antara fakta-fakta kajian embrio moden dan kenyataan ayat-ayat Al-Quran dan Hadis. Kami bertanya jika beliau mengenali Profesor Keith Moore. Beliau menjawab sudah tentu beliau mengenalinya oleh kerana Profesor Moore ialah salah seorang daripada ahli sains terkemuka di bidang itu.

Selepas mengkaji artikel itu, Profesor Tejasen merasa begitu takjub sekali. Kami bertanya kepadanya beberapa soalan yang berkaitan dengan bidang yang dipakarinya. Satu daripadanya ialah mengenai penemuan mutakhir di dalam kajian kulit (‘dermatology’)- mengenai deria mengesan/merasa yang dimiliki oleh kulit.

Beliau menjawab; Ya, jika kebakaran kulit terlalu parah.

Kami beritahu Dr. Tejasen: Tuan tentu berminat untuk mengetahui bahawa di dalam kitab ini, kitab suci Al-Quran, terdapat rujukan sejak 1400 tahun dahulu yang membicarakan tentang hukuman keatas orang-orang yang tidak beriman di dalam api neraka; dan ayat itu mengatakan selepas kulit mereka telah musnah sama sekali, Allah subhanahuwata’ala akan menciptakan untuk mereka kulit yang baru supaya mereka boleh terus merasai azab api neraka, menandakan pengetahuan bahawa saraf di dalam kulit ada penghujungnya. Ayat itu berbunyi (maksud):

“Sesungguhnya orang-orang yang kufur ingkar kepada ayat-ayat keterangan Kami, Kami akan membakar mereka dalam api neraka. Tiap-tiap kali kulit mereka masak hangus, Kami gantikan untuk mereka kulit yang lain supaya mereka dapat merasa azab sengsara itu. Dan (ingatlah) sesungguhnya Allah adalah Maha Kuasa, Lagi Maha Bijaksana.” (Surah An-Nisaa’, 4: Ayat 56)

Kami bertanya: Adakah tuan setuju bahawa sejak 1400 tahun dahulu ayat ini merujuk kepada keujudan penghujung saraf di dalam kulit? Dr. Tejasen menjawab: Benar, saya setuju.

Pengethuan mengenai ciri deria-merasa ini sudah diketahui sejak lama dahulu, seperti yang dinyatakan ayat itu bahawa jika seseorang itu membuat dosa, dia akan diazabkan dengan dibakar kulitnya, kemudian Allah subhanahuwata’ala akan menggantikan kulit yang baru untuknya supaya dia boleh terus merasai keazaban itu. Ini bermakna mereka tahu sejak lama dahulu bahawa penerima deria rasa sakit berada di dalam kulit, justeru, mereka menggantikan kulit yang baru.

Kulit (rujuk gambarajah 8.1) ialah pusat kepada deria merasai bahang kebakaran. Justeru, jika kulit telah hangus terbakar secara keseluruhanntya, ia akan kehilangan deria rasanya. Oleh kerana itulah, Allah subhanahuwata’ala akan menyiksa mereka yang tidak beriman di Hari Pembalasan dengan memberikan kulit yang baru kepada mereka setiap kali kulit sebelumnya telah habis hangus, sebagaimana firmanNya Yang Maha Kuasa bermaksud:

“Sesungguhnya orang-orang yang kufur ingkar kepada ayat-ayat keterangan Kami, Kami akan membakar mereka dalam api neraka. Tiap-tiap kali kulit mereka masak hangus, Kami gantikan untuk mereka kulit yang lain supaya mereka dapat merasa azab sengsara itu. Dan (ingatlah) sesungguhnya Allah adalah Maha Kuasa, Lagi Maha Bijaksana.” (Surah An-Nisaa’, 4: Ayat 56)

Kami menyoal Profesor Tejasen:

“Adakah munasabah ayat-ayat ini datang kepada nabi Muhammad sallallahu’alaihiwasallam bersumberkan seorang manusia? Profesor Tejasen bersetuju bahawa ayat-ayat tersebut tidak mungkin bersumberkan  manusia.

Jadi beliau bertanya sumber ayat tersebut dan daripada mana Nabi Muhammad sallallahu’alaihiwasallam menerimanya?

Kami Menjawab:

“Daripada Allah, Yang Maha Agung lagi Maha Kuasa.”

Beliau lantas bertanya lagi:

“Siapa Allah Itu”

Kami menegaskan: Dia ialah Pencipta kesemua makhluk-makhluk. Jika tuan menemui satu ciri kebijaksanaan, ianya kerana ianya datang daripadaNya Yang Maha Bijaksana. Jikab tuan menemui pengetahuan mengenai kejadian cakrawala ini, ianya kerana cakrawala ini dicipta olehNya yang memiliki segala ilmu-ilmu. 

Jika tuan nampak kesempurnaan makhluk ciptaanNya, itu membuktikan Dia Pencipta Yang Maha Mengetahui, dan jika tuan bertemu sifat pemurah, ini membuktikan bahawa makhluk ini ialah ciptaanNya Yang Maha Pemurah.

Selain itu, jika tuan melihat alam ini sebagai suatu yang teratur rapi, itu membuktikan bahawa alam ini dicipta oleh Dia satu-satunya Pencipta Yang Maha Pencipta, Yang Maha Terpuji Lagi Maha Kuasa.

Property Pribadi Suriya-Aceh Info Anak Meulaboh Ilustrasi doc. Pribadi © Suriya-Aceh Info Anak Meulaboh: "-Keupayaan Kulit, Deria Rasa- Gambarajah 8.1-"
Profesor Tejasen bersetuju dengan penjelasan kami. Beliau kembali ke negaranya dan memberikan beberapa ceramah tentang pengetahuan dan penemuan barunya itu. 

Kami dimaklumkan bahawa lima daripada pelajar-pelajarnya telah memeluk Islam disebabkan ceramah-ceramah beliau. Di Persidangan Perubatan Saudi ke-8 yang diadakan di Riyadh, Profesor Tejasen menghadiri beberapa ceramah berkenaan tanda-tanda kajian perubatan di dalam Al-Quran dan hadis.

Profesor Tejasen menghabiskan empat hari bersama-sama beberapa ahli ilmu, Muslim dan bukan-Muslim, berbincang mengenai fenomena sains di dalam Al-Quran dan Hadis. Di akhir perbincangan-perbincangan itu, Profesor Tejasen bangun dan berkata:

Sejak tiga tahun lalu saya telah mulai berminat mengenai Al-Quran yang telah diberikan oleh Sheikh AbdulMajeed Az-Zindani. Tahun lepas saya telah memperolehi artikel oleh Profesor Keith Moore yang diberikan oleh Sheik ini. Beliau meminta agar saya terjemahkannya ke Bahasa Thai dan memberikan beberapa ceramah kepada umat Islam di Thailand.

Saya telah menyempurnakan permintaan beliau. Tuan-puan boleh lihat buktinya di dalam video yang telah saya hadiahkan kepada Sheik. Daripada kajian dan daripada apa yang saya pelajari sepanjang persidangan ini, saya yakin bahawa kesemua yang dicatatkan di dalam Al-Quran sejak 1400 tahun dahulu adalah suatu kebenaran yang boleh dibuktikan secara saintifik.

Oleh kerana Muhammad (sallallahu’alaihiwasallam-pent) tidak boleh membaca mahupun menulis, maka Muhammad (sallallahu’alaihiwasallam-pent) mestilah seorang rasul yang menyampaikan kebenaran sebagaimana diwahyukan kepadanya oleh Dia Yang Maha Pencipta. 

Pencipta ini mestilah Allah, atau Tuhan. Justeru, saya fikir sudah sampai masanya untuk saya melafazkan ‘Laa ilaaha illallah’, bahawa tiada tuhan yang berhak disembah selain Allah, ‘Muhammad Rasool Allah’, Muhammad ialah seorang Rasul Allah

Daripada persidangan ini, saya bukan hanya dapat belajar tentang ilmu-ilmu sains, tetapi juga saya dapat bertemu ramai ahli-ahli sains baru dan menemui ramai kawan-kawan baru. Perkara yang paling berharga yang saya dapat daripada persidangan ini ialah ‘La ilaaha illallah, Muhammad Rasool Allah’ dan kesempatan menjadi seorang Muslim.

Kebenaran sememangnya dating daripada Allah subhanahuwata’ala sebagaimana firmannya bermaksud:

“Dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan, mengetahui (dengan yakin, bahawa keterangan-keterangan) yang diturunkan kepadamu dari Tuhanmu (mengenai hari kiamat dan lain-lainnya) itulah yang benar serta memimpin ke jalan Allah Yang Maha Kuasa, Lagi Maha Terpuji” (Surah Saba’, 34: Ayat 6)